Bentanglahan Struktural (S)
10:00 PM
Setelah
bahasan tentang Bentanglahan Vulkanik daerah Gunungapi Merapi, kali ini
kami akan membahas sedikit tentang bentanglahan struktural dan salah
satu contoh daerahnya, yakni Candi Ratu Boko.
Bentanglahan
struktural merupakan bentanglahan yang terbentuk akibat tenaga endogen
yakni tektonisme. Tektonisme akan menyebabkan patahan atau lipatan.
Itulah mengapa struktural selalu dicirikan dengan patahan atau lipatan.
Contoh bentuklahan asal proses struktural antara lain perbukitan patahan
(Horst), graben, Perbukitan monoklinal, perbukitan antiklinal, lembah
lipatan (sinklinal), dan juga perbukitan kubah (dome).
Photo by Google Maps |
Candi
Ratu Boko merupakan salah satu contoh daerah dengan bentanglahan
structural yang bertitik koordinat di X: 0493227 dan Y: 1141109
dengan elevasi 119 mdpl. Disebut structural karena candi ratu boko
merupakan
daerah hasil pengngkatan oleh sesar yang trjadi di pulau jawa. Jenis
sesar yang
membentuknya adalah step fault atau
sesar bertingkat. Hal ini dibuktikan dengan terdapatnya escarpment atau biasa
disebut gawir yakni patahan terjal, dan membentuk perbukitan monoklinal yakni pegunungan lipatan
yang terjadi karena adanya tekanan pada satu titik saja yang tingginya >500m
(homoklinal yang lerengnya ≥11⁰disebut
cuesta) dan juga bukit-bukit yang terjal. Didalam escarpment sendiri, banyak
ditemukan berbagai formasi batuan, salah satunya formasi semilir.
Photo by: Ulfah Ch. Merupakan salah satu kenampakan escarpment |
Litologi yang membentuk daerah ini
adalah batuan vulkanik klastik yakni batuan yang menjadi dasar batu gamping
dari gunungapi kala oligosen (40-60 juta tahun yang lalu) misal tuff, breksi
vulkanik. Keberadaan batu gamping dapat dibuktikan dengan mengebor pada
kedalaman kurang lebih 130 meter. Daerah ini masih terletak di kaki gunungapi dimana
penggunaan lahan sebagian besar digunakan untuk kegiatan persawahan. Semakin
mengarah selatan, semakin banyak persawahan karena dipengaruhi oleh struktur
litologi dan juga curah hujannya.
Akibat dari prosesnya, sesar menghasilkan relief kasar pada Ratu Boko. Apabila dilihat dari atas atau dari peta topografi akan terlihat curam dan terjal. Bencana alam yang mendominasi daerah structural ini adalah gempa bumi. Gempa bumi terjadi hampir sesering daerah bantul karena sesar yang terdapat pada daerah ini adalah sesar aktif. Keduanya pun juga berasal dari jenis bentuklahan yang sama: structural. Meskipun bencana gempabumi seringkali terjadi, sumber daya alam berupa air di daerah ini mengalami kesulitan karena control litologi dan control topografi yang berbukit. Selain itu, juga dipengaruhi oleh monoklin yang mengakibatkan aliran airnya menjadi miring sehingga air tanah sulit diperoleh.
Penggunaan lahan di daerah ini seperti disebutkan diatas diantaranya digunakan untuk persawahan, dan untuk candi ratu boko sendiri digunakan sebagai tempat wisata.
Next: Bentanglahan Karst (K)
Green Peace,
Ulfah/Najma/Ida
Akibat dari prosesnya, sesar menghasilkan relief kasar pada Ratu Boko. Apabila dilihat dari atas atau dari peta topografi akan terlihat curam dan terjal. Bencana alam yang mendominasi daerah structural ini adalah gempa bumi. Gempa bumi terjadi hampir sesering daerah bantul karena sesar yang terdapat pada daerah ini adalah sesar aktif. Keduanya pun juga berasal dari jenis bentuklahan yang sama: structural. Meskipun bencana gempabumi seringkali terjadi, sumber daya alam berupa air di daerah ini mengalami kesulitan karena control litologi dan control topografi yang berbukit. Selain itu, juga dipengaruhi oleh monoklin yang mengakibatkan aliran airnya menjadi miring sehingga air tanah sulit diperoleh.
Penggunaan lahan di daerah ini seperti disebutkan diatas diantaranya digunakan untuk persawahan, dan untuk candi ratu boko sendiri digunakan sebagai tempat wisata.
Next: Bentanglahan Karst (K)
Green Peace,
Ulfah/Najma/Ida
0 comments