KIP Ahamiyatus syahadatain
2:07 PM
Ahamiyatun syahadatain sama artinya
dengan keutamaan syahadat. Ada lima keutamaan syahadat. Keutamaan pertama
adalah syahadat sebagai kunci. Syahadat merupakan kunci bagi seseorang yang
akan masuk agama islam. Seseorang yang telah mengucapkan syahadat berarti telah
menjadi seorang muslim. Pada saat musim perang, Usamah telah mengeluarkan
pedang untuk menusuk seorang musuh namun kemudian Rasulullah berkata “janganlah
engkau menusuknya! Haram bagimu menusuknya! Ia telah melafadzkan syahadat
meskioun ia ketakutan. Sesungguhnya hanya Allah yang mengetahui isi hatinya.
Keutamaan kedua adalah sebagai intisari agama islam. Syahadat dibagi menjadi
dua. Syahadatain dan syahadat rasul. Asyhadu
anlaa ila hailallah yang mengandung makna bahwa Allahlah tujuan
satu-satunya, janganlah pernah untuk menaruh tujuan, harapan kepada orang lain
karena akan membuat diri sendiri kecewa. Asyhaduanna
muhammadan ‘abduhu wa rasuluh, mengandung arti bahwa Rasulullah adalah
utusan Allah, tentang tata cara penyembahan Allah. Jadikan tauhid sebagai
dasar, dan tidak boleh melakukan atas dasar hawa nafsu.
Keutamaan ketiga adalah sebagai
konsep dasar reformasi total. Seperti dalam QS. Al An’am ayat 122 “Dan apakah
orang yang sudah mati lali Kami hidupkan dan Kami beri dia cahaya yang
membuatnya dapat berjalan di tengah-tengah orang banyak, sama dengan orang yang
berada dalam kegelapan, sehingga dia tidak dapat keluar dari sana? Demikianlah
dijadikan terasa indah bagi orang-orang kafir terhadap apa yang ia kerjakan” Syahadat
membawa perubahan dari zaman jahiliyah ke zaman yang terang. Perubahan ini juga
terjadi berdasarkan QS. Ar Ra’d ayat 11 yang mengatakan bahwa Allah tidak akan
merubah keadaan suatu kaum jika mereka tidak merubahnya sendiri. Keutamaan
keempat adalah hakekat dakwah para rasul. Rasul berdakwah melalui dua cara:
terang-terangan dan sembunyi-sembunyi. Dan keutamaan yang kelima, Syahadat
merupakan keutamaan besar di agama islam. Jika seseorang hidupnya sudah
sepenuhnya untuk Allah, maka haram baginya neraka.
0 comments